Sudah semenjak masa muda, Karyo telah mengabdikan dirinya sepenuhnya pada seni pengerjaan telempe dan sesek. "Membuat Telempe atau Sesek ini adalah pekerjaan utama saya. Saya menggelutinya semenjak masih muda hingga sekarang, Kemampuan dalam membuat telempe didapat secara otodidak namun saya memang banyak melihat bapak dan kakek saya membuat sesek" ujar Bapak yang memiliki tiga orang anak.
Pak Karyo tidak hanya mahir dalam pembuatan produk, tetapi juga memiliki jaringan pemasaran yang luas. Produk-produk unggulannya tersebar tidak hanya di sekitar Pasuruan, tetapi juga di kota-kota besar seperti Sidoarjo, Surabaya, Malang, Jombang, dan Mojokerto.
Telempe dan sesek yang diproduksi oleh Pak Karyo memiliki kegunaan yang beragam. Dari digunakan sebagai plafon ruangan, hingga elemen dekoratif untuk rumah-rumah tradisional seperti joglo atau gubuk lesehan, serta dapat dipakai untuk pintu dan jendela rumah. Dengan harga yang terjangkau, satu telempe atau sesek per meternya dihargai Rp. 50.000,- untuk motif polos, sedangkan untuk motif batik, kotak-kotak, dan sejenisnya, dibandrol dengan harga Rp. 100.000,- per meternya.
Dengan kualitas yang telah terbukti dan dedikasi yang tinggi, Karyo terus membuktikan bahwa seni tradisional seperti pengerjaan telempe dan sesek tetap memiliki tempat yang istimewa di tengah-tengah masyarakat modern saat ini.
Posting Komentar