Desa Randupitu, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan berhasil meraih dua penghargaan nasional dalam bidang administrasi kependudukan dan penyelenggaraan musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang). Penghargaan tersebut adalah Juara 1 Desa Tertib Administrasi Kependudukan dan Juara 2 Penyelenggara Musrenbang Terbaik pada hari Rabu, 31 Januari 2024.
Penghargaan Juara 1 Desa Tertib Administrasi Kependudukan diberikan oleh Camat Gempol melalui Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil. Desa Randupitu berhasil mengungguli ribuan desa lain di seluruh Indonesia. Desa ini dinilai berhasil melaksanakan administrasi kependudukan dan pencatatan sipil secara akurat, cepat, dan mudah.
Penghargaan Juara 2 Penyelenggara Musrenbang Terbaik. Desa ini dinilai berhasil menyelenggarakan musrenbang yang partisipatif, transparan, dan akuntabel.
Kepala Desa Randupitu, Bapak Mochammad Fuad, mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat desa yang telah berkontribusi dalam pencapaian ini. Ia juga berharap penghargaan ini dapat menjadi motivasi bagi desa lain untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik dan pembangunan desa.
“Alhamdulillah, kami sangat bersyukur atas penghargaan ini. Ini adalah hasil kerja keras kami bersama masyarakat desa. Kami berusaha untuk memberikan pelayanan yang terbaik bagi warga desa, baik dalam hal administrasi kependudukan maupun perencanaan pembangunan. Kami juga berterima kasih kepada pemerintah pusat dan daerah yang telah memberikan dukungan dan bimbingan kepada kami,” ujar Bapak Fuad.
Ia menambahkan, penghargaan ini bukanlah tujuan akhir, melainkan awal dari tantangan yang lebih besar. Ia berkomitmen untuk terus meningkatkan kinerja desa dan mewujudkan visi desa yang mandiri, sejahtera, dan berdaya saing.
“Kami tidak akan berpuas diri dengan penghargaan ini. Kami akan terus berinovasi dan berkembang untuk memenuhi kebutuhan dan aspirasi masyarakat desa. Kami juga akan terus berkolaborasi dengan pihak-pihak terkait, baik pemerintah, swasta, maupun masyarakat sipil, untuk membangun desa yang lebih baik,” tutup Bapak Mochammad Fuad.
Posting Komentar